Senin, 23 Mei 2022

Rahasia Mudah Menulis & Menerbitkan Buku Untuk Berprestasi

KELAS BELAJAR MENULIS PGRI

Pertemuan Ke            : 3

Gelombang                 : 26

Judul                           : Rahasia Mudah Menulis & Menerbitkan Buku untuk Berprestasi.

Nara Sumber               : Rita Wati, S.Kom

Moderator                   :  Rosminiyati

Hari/Tanggal               : Senin, 23 Mei 2022


Resume Kelas Belajar PGRI pada pertemuan Ke 3 ini diawali dengan pertanyaan oleh Nara Sumber Bu Rita Wati, S.Kom yang biasa disebut dengan Bunda Rita. Nah beginilah pertanyaannya:
  * Apa tujuan Bpk/Ibu mengikuti kelas Belajar Menulis?
Pada hakekatnya setiap jawaban yang masuk itu sama. Poinnya tujuan Bpk/ibu mengikuti kelas BM ini ingin bisa menulis hingga menerbitkan buku dan terpmpang nama Bpk/ibu dalam sebuah cover. Kita amiinkan bersama-sama semoga tujuan Bpk/ibu segera terkabul. Aamiin ya rabbal'alamin.

 Pertanyaan selanjutnya adalah
Apa yang harus Bpk/ibu lakukan untuk mewujudkan tujuan tersebut?
Dari pertanyaan tersebut, jawabannya pun sudah sangat menarik memiliki tujuan untuk bisa menulis dan menrbitkan buku solo dan cara mewujudkannya berlatih, mencoba, menulis dan menulis.

Apa yang Bpk/ibu rasakan sebagai penulis pemula? 
Tentu jawabannya adalah sebagai berikut:
1. Susah Dari pertanyaan tersebut, jawabannya pun sudah sangat menarik memiliki tujuan untuk bisa menulis dan menrbitkan buku solo dan cara mewujudkannya berlatih, mencoba, menulis dan menulis.ide
2. Miskin kosa kata
3. Sulit merangkai kata
4. Menunda-nunda
5. Bingung mau menulis apa
6. Tidak Percaya Diri
7. Bingung mau dimulai dari mana
8. Merasa tulisannya jelek tidak layak dibaca

* Bagaimana cara mengeksekusinya?
Dengan menulis, menulis, dan menulis dengan mengikuti kelas BM ini insyaallah dalam waktu 1 bulan kedepan Bpk/Ibu akan mendapatkan banyak perubahan dan kejutan

Untuk mewujudkan mimpi Bpk/ibu menjadi seorang penulis adalah banyak-banyaklah membaca sehingga Bpk/ibu akan menemukan ide untuk menulis.

Tinggal nanti ketika sudah terbiasa menulis tulisan tersebut bisa diarahkan kedalam bentuk cerpen ataupun novel.

  Membaca itu tidak mesti harus membaca buku akan tetapi membaca kejadian misalkan Bpk/ibu mengalami suatu peristiwa yang bahagia atau sedih kemudian dituangkan kedalam tulisan maka Bpk/ibu sudah berlatih menjadi seorang penulis.

* terus solusinya bagaimana?
 Jawabannya ini Bpk/ibu sudah tepat  berada di komunitas BM ( Belajar Menulis)

Contoh Nara sumber kali Ini adalah antologi cerpen beliau berisi 30 judul, yang berawal dari mengikuti lomba menulis selama sebulan dan pada saat itu karena ingin dibukukan beliau menulis dengan tema cerpen.

 Dihantui rasa penasaran yang mendalam membuat Tiara selalu memperhatikan gerak-gerik Mbah Iwok yang santer disebut-sebut sebagai pemelihara tuyul. Begitu pegal hatinya Tiara mencoba meledek Mbah Iwok dari arah belakang seperti yang ia dengar dari percakapan Diki dan Eko. 
Apakah Tiara menemukan bukti jika Mbah Iwok memelihara tuyul? 
Cari tahu jawabannya dengan membeli dan membaca bukunya.😁

Ember berwarna biru yang berada di kamar mandi Tiara membuat ia teringat dengan seorang ibu yang dipanggil Tek Zaenab.  Wanita yang membawa tiga anak usia Sekolah Dasar dan Balita  tergopoh-gopoh mendatangi rumahnya. Tamu yang menumpang  hampir 2 bulan itu memiliki kesan tersendiri bagi Tiara. Bagaimana tidak hanya bermodal nekad tanpa bekal yang cukup ia menyusul sang suami. Tapi...apa yang terjadi? 

Tuyul dan Mbah Iwok serta Ember Tek Zaenab merupakan dua penggalan cerita yang terdapat di dalam buku yang berjudul Tiara.

 Antologi cerpen Tiara terdiri dari 30 judul  cerita tentang seorang gadis bernama Tiara yang memiliki kisah penuh makna dan pesan moral untuk para pembacanya.

 * kemudian apa 
Rahasia Menulis dan Menerbitkan Buku dan berprestasi?
Jadi prinsip saya dalam mengikuti kelas BM itu saya harus berani menerima tantangan sehingga menghasilkan sebuag karya
Rahasia menulis tuk menerbitkan buku dan berprestasi.
1. Bapak/ibu tentukan dulu apa *tujuan/ motivasi bapak/ibu menulis*, apa hanya sekadar mau belajar, hobi,  atau karena keterpaksaan salah satu persyaratan naik pangkat,  bisa jadi karena ingin mendapatkan uang. *Semua motivasi yang disebutkan baik tidak ada salahnya*

2. Kemudian Bunda Rita mengatakan "ini buku saya mengikuti tantangan menulis di AISEI selama sebulan karena ingin dijadikan buku saya memilih tema tutorial pembelajaran".
Artinya kita harus menentukan tema apa yang akan kita tulis tersebut.

3. Latih menulis setiap hari dimulai dari 100 kata kemudian meningkat 150 kata naik lagi  menulis *pentigraf* (menulis tiga paragraf) hingga pada akhirnya bisa menulis 1000 kata perhari.

 Selanjutnya agar tulisan  Bpk/ibu  menjadi lebih *berkualitas, enak dibaca* Bpk/Ibu harus memperhatikan *kaidah-kaidah dasar penulisan.*

1. Awal-awal kalah tidak masalah semua berawal dari kekalahan yang pasti jangan pernah menyerah karena banyak pembelajaran yang akan kita dapati kalau kita selalu memperhatikan tulisan para pemenang.

2. Setelah menentukan motivasi hal selanjutnya Bpk/ibu mulai menulis, *menulis apa saja yang ada di dalam pikiran* Bpk/ibu tentang lingkungan sekitar, tentang siswa, tentang binatang kesayangan, hal-hal yang Bpk/ibu senangi atau kuasai.

3. Tuangkan semua ide yang ada ‘tunda dulu’ untuk mengedit tuntaskan semua ide dalam tulisan hingga selesai.

 7. Mulailah join menulis *Buku Antologi* (Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kepercayaan diri  menjadi seorang penulis).

5. Lakukan setiap hari

 Untuk meraih prestasi Bpk/ibu tinggal memberanikan diri saja untuk ikut serta dalam kompetisi menulis, seperti lomba blog, essay, cerpen dll.

Nah setelah 7 point di atas telah di kerjakan, tidak perlu menunggu lama Bpk/ibu akan lebih cepat  menerbitkan buku sendiri dan menjadi seorang penulis.

 6. Setelah semua terbiasa mulai tingkatkan dengan membuat *peta konsep* atau *TOC* jika tulisan yang kita buat ingin dijadikan sebuah buku.

1. Penggunaan huruf besar dan kecil yang tidak tepat. (bisa jadi karena buru-buru dalam menulis)

Apa saja kaidah dasar penulisan (Ini berdasarkan pengalaman bunda Rita Wati menjadi kurator/editor untuk penulis pemula kesalahan-kesalahan dasar yang sering muncul )

2. Paragraf panjang-panjang. (usahakan paragraph tidak melebih dari 10 kalimat dalam 1 paragraf. Terlebih kalau di blog usahakan

3. Penggunaan istilah asing yang sering keliru / cari referensi yang benar sehingga tulisan kita berkualitas

4. Buang kata-kata yang tidak efektif.

5. Penggunaan tanda baca seperti (titik, koma, titik dua, setrip-tanda petik dsb).
hanya 5-7 baris saja

 6. Kata baku. (bisa install KBBI V)

7. Penggunaan kata depan di yang sering keliru dipisah atau disambung

 Sebenarnya itu adalah kesalahan dasar saja tapi sebaiknya jika Bpk/ibu sedang menulis tuangkan saja semua ide sampai selesai setelah itu baru dibaca ulang dan lakukan pengeditan.

Wah, ternyata awal mula prestasi Ibu Rita Wati adalah *mengikuti kelas Belajar Menulis seperti kita ini.* Masya Allah.

Demikianlah materi inti dari Narasumber kita malam itu yang sangat memacu kita untuk berprestasi mengikuti jejak beliau.

Sekarang kita memasuki sesi *tanya jawab.*

Tapi setidaknya jika ingin menjadi penulis kesalahan dasar diupayakan tidak terjadi
jika bpk/ibu belum mampu jangan khawatir masih ada editor 😊

P 1
Assalamualaikum, izin bu
Saya Syamsul Hidayati, SMAN 1 Tiumang, Dharmasraya
Sering kali saat sudah mendapatkan ide, menuangkan dalam bentuk tulisan, namun di tengah menulis , terhenti begitu saja kadang kehilangan genre apa yg mau di tulis. Tidak tahu harus memulai darimana lagi.

Apakah ada kiat khusus supaya kita tidak kehilangan momentum di tengah - tengah bu.?
mohon sarannya bu. Terima kasih

 Walaikumussalam wr.wb Pak Syamsul Hidayati, SMAN 1 Tiumang, Dharmasraya
Sebaiknya sebelum menulis Bapak membuat peta konsep ataupun Table of Content (seperti daftar isi) sehingga Bapak bisa menulis lebih terarah dan yang pasti tidak akan kehilangan genre.

 Mungkin itu dulu pengantar dari saya kita lanjutkan diskusi ya Bu Ros

 Terimakasih Bu Elen
Untuk majalah jika mau dibukukan sebaiknya Ibu memilih tema yang sejenis, missal ibu mau membukukan tulisan cerpen anak. Jadi ibu mengarahkan siswa untuk menulis cerpen kemudian cerpen yang terpilih ataupun puisi bisa dijadikan buku, Begitu juga dengan tema lainnya yang sejenis

 Selaman malam Pak Sim Chung Wei,  dari Jakarta.  
Kita mengetahui kalau kalimat itu tidak efektif kalau kita sudah membacanya berulang-ulang sebagai contoh penulis pemula paling banyak menggunakan kalimat tidak efektif.
Misal dalam menjelaskan sesuatu mereka menggunakan kata jika akan, ataupun agar supaya padahal cukup agar atau supaya saja. Makanya kita perlu editor, karena seteliti apapun kita masih ada yang keliru.

P 3
Selamat malam Bu Ros dan Bu Rita

Saya Elen dari SD Candle Tree Serpong
Saya mengajar Bahasa Indonesia Kelas VI

Sekolah kami punya Majalah Sekolah PORCIL (Reporter Cilik)
Majalah ini tempat anak-anak menuangkan karya kreativitas mereka, baik berupa cerpen, puisi, lukisan, dll.
Pertanyaan saya:
Bisakah majalah ini dibukukan?

 P 5
Selamat malam, 
Perkenalkan saya bapa Sim Chung Wei,  dari Jakarta.  
Izin bertanya bagaimana kita tau kalimat kita tidak efektif? Apakah kita perlu patner sebagai Editor?

 Terimakasih Bu Umi dari Rembang Pertanyaan yang menarik sekali. Jujur untuk membuat kalimat pembuka ini saya masih banyak belajar untuk menarik perhatian orang. Saat ini saya membuat kalimat pendahuluan itu berupa quote, puisi ataupun akronim .

 Walaikumsualam wr.wb Bu Fitriana
Alhamdulillah ibu sudah menulis tinggal ibu memutuskan untuk memilih penerbit. Jika Penerbit mayor untuk ditolak rasanya lebih besar karena penulis belum dikenal. Jadi saya sarankan jika ibu mau menerbitkan silakan diterbitkan di penerbit Indie saja.

P 2
Umi Rembang Jateng
Maaf Bu Rita, bagaimana membuat cara membuat kalimat pembuka/pendahuluan yang bisa membuat pembaca semakin penasaran dan semakin tertarik dg tulisan kita. 
Terimakasih

P 4
Assalamualaikum
Fitriana
Kota tolitoli

Saya, sudah mncoba menulis.... Alhamdulillah kisah perjalanan hidup dri msih skolah hingga slsai kuliah,,, tpi.... Msih ragu tuk d bukukan... tkutnya d tolak🤭.... Apa ada tips atau saran bu???

 Walaikumsualam wr.wb
Salam kenal Bu Sumiati.
Kiat menulis agar orang berminat membaca tulisan kita karena kita belum dikenal. Seperti yang di awal saya jelaskan tujuan Ibu menulis apa? 
Jika ingin dibaca banyak orang maka Ibu harus menulis tema populer. Seperti contoh yang lagi hits sekarang ini tentang sea games jika ibu tulis maka akan banyak yang membaca. Tapi jika ibu menulis tentang apa yang ibu senangi untuk membuat orang menarik membaca semua perlu proses.

Salam kenal Bu St.Alkhoriyah dari Kebumen.
Terimakasih Bu atas subcribenya dan supportnya. 
Untuk blog untuk konten berkualitas menurut saya semua konten berkualitas yang terpenting tidak mengandung SARA dan tidak plagiat. 
Untuk memilih konten saya serahkan kepada ibu mau membahas apa blog ibu apakah satu tema besar missal pendidikan ataupun campur saru. Jika ingin belajar monggi semoa saya bisa membantu. Untuk ilmu kita sama-sama masih belajar bu hanya saja kebetulan saya duluan.

 P 8
Kenalkan sy St.Alkhoriyah dari Kebumen.
Wah semakin memanas hati nurani ini.
Setelah menyimak youtube ibu langsung sy subscribe malah saya menyimak dan terpana. Karena sy masuk tingkat TK dlm hal membuat blog.
Pertanyaannya
Bagaimana caranya agar blog yang kita buat bisa menarik dan bdgaimana cara memilih konten berkualitas.
Bolehkah ikut belajar ttg blog.bagi ilmu ngeblog
wah ilmu ibu sdh di langit sedang ilmu saya masih di bumi. 
Terima kasih.

 P 6
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Saya Bu Sumiati asal Lombok Barat. Saya guru kimia, bu.

Bu bagaimana kiat-kiat membuat tulisan yang bisa menarik minat orang-orang yg tidak mengenal kita tertarik utk membacanya??karena selama ini kalau penulis tidak kita kenal kita kurang tertarik untuk membaca tulisannya.
Terimakasih sebelumnya 🙏🏿🙏🏿
[24/5 01.04] Kasiatun Leran: P 9
Oktavia Hadianingsih
Palangka Raya, Kalteng
Pertanyaan:
Assalamu'alaikum....salam kenal Ibu Rita Wati 🙏 Izin bertanya

Bagaimana kiat agar tulisan itu bisa mengalir natural sehingga enak dibaca?
Terima kasih atas jawabannya 🙏

P 7
Ahmad Sahudin, S.Pd
Asal Kab. Lombok Barat NTB
Assalamualaikum. Bu ijin bertanya.
Selama ini saya berusaha untuk mencoba menulis, bahkan pernah ikut dalam menulis antologi. Tapi setelah itu saya jika ingin menulis lagi kok selalu merasa saya tidak mampu dan terkadang berat sekali. Ide-ide menjadi hilang begitu saja. Ada juga tulisan terkait sejarah hidup sendiri tapi sampai sekarang tak kunjung selesai. Bagaimana caranya agar saya bisa terus-terusan menulis walaupun masih belepotan dari segi kualitas yang penting bisa menulis sampai tuntas? Terima kasih 
Wassalam

 Walaikumsualam wr.wb Ahmad Sahudin, S.Pd
 Salam kenal Bapak Nanti ada tema khusus tentang Block Writing, pemateri selanjutnya. Cuma saran saya Bpk harus banyak Blog Walking atau membaca apa saja membaca status teman, melihat kejadian di jalan, di rumah, di sekolah jika Bpk perhatikan pasti ada ide untuk dituangkan dalam menulis. Pointnya Bpk harus membiasakan diri untuk menulis .Seperti quoate Om Jay yang spektakuler dan sudah saya buktikan *Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa Yang Terjadi*

 P 12
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Saya Atin Mintarsih asal serang Banten. izin bertanya ibu 🙏

Ibu bagaimana mengatur waktu agar bisa setiap hari untuk menulis? saya punya balita dan itu membuat waktu saya terbatas di depan laptop bahkan ketika pegang HP pun tidak sempat harus menunggu anak-anak tertidur atau mencuri waktu luang ketika anak main, bagaimana kiat-kiat agar motivasi menulis tetap stabil dan selalu semanggat membuat tulisan setiap hari walau dengan keadaan yang sulit sekalipun atau sedang banyak kerjaan yang harus sama-sama diselesaikan?
hatur nuhun sebelumnya ibu 🙏

P 10
Selamat malam Bu,
Perkenalkan saya Husna, dari SDN 10 Langkai kota Palangkaraya.
Bagaimana memunculkan rasa percaya diri dalam menulis.
Saya ada beberapa naskah tulisan, namun sepertinya kurang percaya diri untuk posting.
Dan bagaimana mengatasi writer's block

 Walaikumussalan Bu Oktavia salam kenal
Agar tulisan mengalir enak dibaca dan natural ibu menulis apa yang ibu senangi kemudian ibu tuangkan tulisan ibu hingga tuntas. Contoh ibu sedang menceritakan kejadian pada saat ibu mengajar. Karena ibu alami sendiri maka tulisan pasti akan mengalir.

 Walaikumussalam Bu Elmi salam kenal
Membuat tulisan agar ada rasanya, harus banyak berlatih ya Bu, saya yakin semua penulis maupun yang sudah terkenal masih terus belajar bagaimana membuat tulisan agar ada rasa. Membuat orang membaca karya kita hingga menangis, merinding biasanya tulisan fiksi berupa novel, cerpen ataupun puisi

P 11
Assalamualaikum ibu. Saya Bu Elmi dari Siak Riau. Saya ingin bertanya ibu. Bagaimana caranya membuat tulisan kita agar ada rasa nya gitu seperti sayur tidak hambar. Seperti mbaca Al-Qur'an, ada Zuk nya gitu ibu. Jadi orang yang mendengar bisa merinding. Begitu juga orang mbaca buku kita bisa ikut menangis. Mohon arahannya bu. Terimakasih ibu

Selamat malam Ibu Husan, slaam kenal
Ibu bergabung di komunitas BM ini adalah salah satu cara untuk membagkitkan rasa percaya diri ibu Sekarang saya sarankan naskah yang sudah ibu tulis silakan di posting di blog kemudian share di group. Bisa jadi tulisan yang tidak ibu pede itu bermanfaat bagi orang lain.
Untuk mengatasi writer's block, silakan BW ke blog temen-temen, ataupun membaca buku yang disenangi.

 Kiat tulisan agar enak dibaca. setelah selesai minimal ibu baca 3 kali dan baca dengan suara keras agar ketahuan bagian mana yang kurang enak sehingga bisa dibaca Walaikumussalam wr.wb

Salam kenal Pak Tuhu
Menghilangkan mute malas menulis adalah kembali ke tujuan awal masih ingin jadi penulis atau tidak? Masih ingin punya karya atau tidak? Kiat agar selalu bahagia dan serasa ingin menulis adalah tetap beraada di komunitas BM tuangkan ide tulisan posting ke dalam blog kemudian share. Jika ingin dibukukan tulisan yang ada di blog jika sudah banyak tinggal dibukukan dan cari penerbit.

P 15
Assalamu'alaikum
Nama saya Siti Fadilah, dari Demak Jawa Tengah.
Bu, sy masih jadi penulis awal.
Kendala yg sy hadapi, sy kalau menulis tidak bs langsung di depan laptop. Biasanya sy tulis di buku dulu baru sy ketik di laptop, memang lebih ribet tapi kalau menulis di buku sy bs menuangkan ide2, kalau langsung di depan laptop malah terasa blank ga ada ide.
Kemudian kendala ke 2 sy sering menunda2 tulisan ini...kayak istilahnya semangat di awal, nanti kalau udah tengah2 menulis..berhenti sampai besok2 nya lagi..

Mohon pencerahannya Bu..
Bagaimana mengatasi 2 kendala yg saya alami diatas.
Terimakasih

P 14
Salam, Bu Rita, terimakasih Bu rosminiyati menyambungkan pertanyaan saya.

Saya Bu Novi dari Jakarta, pada pertemuan ketiga ini, kegiatan semakin menarik. Merupakan kehormatan dan kebahagiaan bagi saya untuk berjumpa bersama dalam kegiatan belajar menulis ini.

Pertanyaan saya, bagaimana memilih idea untuk buku yang akan dituliskan? 

Bagaimana menuliskan potongan-potongan idea atau bahan buku kemudian menjadi sebuah buku?
Yang pertama ibu lakukan adalah memilih tema apa yang ingin ibu tulis
Kemudian buat Toc

JUDUL BUKU
MANAGEMENT KNOWLEDGE:
(Managemen Kelas Online )
Prof Ekoji & Rita Wati
 
Bab 1. Pendahuluan / Prolog
Bab 2.  Pengertian
a.         Pengertian Knowledge management
b.         Pentingnya Managemen Knowledge
c.         Strategi managemen knowledge
d.         Menanamkan Knowledge yang Baik
e.         Digital Knowledge
f.          Managemen Kelas Online
 
Bab 3. Technology
a.         Social Network
b.         Groupware
c.         Content management
d.         Telepresence
e.         Semantic technology
Bab 4 Teleconference Kelas Online
a.         E-mail
b.         Whatsapp Group
c.         Webex
d.         Google meet
e.         Zoom
 
Bab 5. Tools Kelas Online
a.         Google Class Room
b.         Blog
c.         Facebook
d.         Team Office
Bab 6. Quiz Online
a.         Kahoot
b.         Mentimeter
c.         Whiteboardfi
d.         Google form
e.         Quizziz
Bab. 7. Integrating Digital Tools in Lesson Plan
Bab  8. Penutup/ Epilog
Daftar Pustaka

[setelah menemukan ide silakan Ibu kembangkan sehingga bisa menjadi sebuah buku

 P 13
assalamualaikum wr wb..
izin bertanya nama Tuhu setyono,
Bagaimana Menghilangkan Mute Malas saat menulis,, dan apa saja kiat2 biar selalu bahagia dan serasa ingin terus menulis? dan bagaimana bisa menulis tulisan yang bisa dibukukan/ dijadikan sebuah buku?

P 16
Assalamu'alaikum , perkenalkan nama saya Astutiningsih dari Ukui - Pelalawan - Riau. Kemaren ketika sesi kedua di BM bersama Nyai Kanjeng saya dalam perjalanan ke Medan Untuk acara kelulusan di ponpes Putri kami. Selama perjalanan banyak sekali ide dan rangkaian kata yang muncul dalam perjalanan. Dan sesekali mendokumentasikan nya. Nah ini begitu sampai dirumah. Semuanya terlock. Bagaimana caranya agar rangkaian kata dan ide itu muncul dan bisa diwujudkan dalam tulisan. Terimakasih. Wassalamu'alaikum
 Walaikumussalam wr.wb 
Salam kenal Bu Atin Mintasih
Pertanyaan seperti ini saya berharap jawaban ada pada ibu sendiri. Karena ibulah yang paling tahu kapan waktu terbaik ibu menulis dengan keadaan seperti itu. Sebagai contoh saat ini saya Guru mengajar 12 kelas, Operator Dapodik, nyambi kuliah yang tentu saja banyak tugas, nyambi mengisi materi, konten youtube, menulis di blog. Poinnya manajemen waktu. Karena jika punya bayi tentu kesibukkannya berbeda. Smeoga ibu dipermudahkan untuk menulis ya.

 Walaikumussalam Bu Siti Fadilah
Memang kebiasaan orang berbeda-beda, kebiasaan ibu tidak salah hanya saja jika ibu hanya mencatat point-point pentingnya di buku it’s okay but jika ibu menulis tuntas dulu di buku kemudian baru diketik ini akan tidak efektif akan memakan banyak waktu. Mulai saat ini ibu harus mulai belajar menuangkan ide langsung di depan laptop sambil BW, Searching dll. Sedangkan untuk kendala kedua jawabannya jangan menunda-nunda jika ide datang langsung dituangkan bisa dalam point-point pentig atau dituangkan langsung dituntaskan menjadi sebuah tulisan.

 Walaikumussalam Astutiningsih
Pasti menarik sekali jika dituangkan dalam tulisan ya Bu, jika ibu memiliki dokumentasi foto itu akan sangat membantu ibu dalam menuangkan ide tulisan. Next time jika berpergian ibu catat point-point yang menarik selama perjalanan dan di dukung dengan foto yang akan mengingatkan

 Demikianlah pertemuan kita pada malam hari ini. Mohon maaf jika terdapat banyak kekurangan dan ada hal-hal yang kurang berkenan dalam membersamai Bapak/Ibu, dan kepada Allah saya mohon ampun. 🙏
Akhir kata, Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh. 

Saya mohon undur diri. Selamat beristirahat. 😍

Baik Bpk/ibu ketika Bpk/ibu telah memiliki niat untuk memiliki buku sendiri, maka mulai saat Bpk/ibu bergabung di Group Belajar Menulis ini Bpk/ibu mulai mengonsep Buku apa yang ingin Bpk/Ibu tulis. Setelah membuat konsep atau daftar isi Bpk/ibu harus mengeksekusi untuk dijadikan tulisan.

Berapa lama untuk dijadikan buku itu tergantung Bpk/Ibu. Seminggu saja jika tekad Bpk ibu kuat bisa jadi. Demikian materi dari saya, semoga apa yang saya sampaikan bermanfaat dan menjadi motivasi untuk Bpk/Ibu peserta Belajar menulis gel 25 dan 26

Saya akhiri dengan ungkapan yang menjadi motivasi saya ejak saya mengenal tulisan dari Ibu kita Kartini.
*Nothing is impposible in this world what we look upon today tomorrow may be accomplished fact*

 Materi yang luar biasa bergizi dari Narasumber kita malam ini. Semoga kita dapat berprestasi  dengan menerapkan tips rahasia menulis yang disampaikan oleh  Bu Rita Wati: *menetapkan tujuan, menulis ide yang ada,  berkesinambungan, segera, latihan, TOC, menulis buku antologi.* kemudian dilanjutkan dengan tips berprestasi: *berani mengikuti lomba*. 

Terima kasih *Ibu Rita Wati* atas paparan materi yang sangat memacu semangat untuk berprestasi.

 kalau lupa coba diingat-ingat dengan foto yang ibu miliki

Demikian tadi resumenya pertemuan Ke 3 tersebut. Semoga bermanfaat.

24 Mei 2022
By. Kasiatun Bundanya Bilqist 

2 komentar: